…14.20 pada 2 bulanmu, banyak semoga yang mengudara.

Salah satunya, ‘semoga sehat mengajakmu berkawan. Selalu’

Caption yang aku tulis di Instagram pada hari dimana usia Kavya genap 2 bulan. Sebagai ibu yang memiliki banyak harapan, tapi juga banyak kekhawatiran, rasanya ‘sehat’ mampu mewakili segala harapan lainnya. Melihat Kavya tumbuh dengan baik, jadi anak ceria adalah harapan paling aku inginkan. Rasanya aku tidak perlu membandingkan kelebihan, kecepatan pertumbuhan Kavya dengan orang lain. Karena bagiku, setiap anak punya pertumbuhan berbeda. Membandingkan satu dengan yang lain hanya akan mengurangi rasa syukur lantas mengundang kufur.

Menjadi ibu baru tentu banyak sekali perasaan baru. Perasaan-perasaan yang tak kusangka bisa semanis, setulus, dan sebesar ini. Rasa kesatuan cinta yang mampu melebihi rasa cinta kepada diri sendiri. Sehingga mau dan ikhlas memberikan apapun untuk kebaikannya. Saking dalamnya, aku takut cinta ini lebih besar dari yang maha pemilik cinta itu sendiri. Semoga perasaan memiliki ini untuk mendorongku bersyukur bukan malah sebaliknya.

Pagiku, memang tak sesenggang dulu. Tidurku, memang tak senyenyak dulu.

Tapi, adanya kamu, bagaimanapun aku bertransformasi,

Kamu tetap yang ingin selalu kumiliki.

 

Menikmati potret tidurmu, gerak-gerik tubuhmu, ekspresi barumu,

setiap jengkal pertumbuhanmu, aku menunggu selalu aksimu.

Pagi ini, esok, dan seterusnya.

Bertumbuhlah semoga Allah memberi restuNya.

Sejak jadi ibu, banyak banget perubahan dalam hidupku. Dari mulai kebiasaan tidur, makan, rutinitas sehari-hari, yang bisa dikatakan semuanya jungkir balik. Aku tak lagi punya banyak waktu senggang, tak lagi punya kendali khusus dalam menghabiskan waktu, tapi meskipun begitu, aku tetap memilih seperti ini. Menjalani setiap waktu dengan Kavya, memikirkan Kavya, menyenangkan Kavya. Meskipun duniaku selalu memprioritaskannya, tapi aku terbahagiakan karenanya. Sesederhana itu cinta kasih seorang ibu.

Ehm… berbicara tentang cinta kasih seorang ibu, membuatku mudah berpuisi, seperti punya inspirasi baru. Sejenis energi baru untuk menciptakan dunia. Dunia lain yang tak terjamah oleh orang lain. Aah. Menyeduh dunia baruku, hanya akan memakan banyak lembaran. Dan, berpuisi rasanya tak cocok jika terlalu panjang. Inti dari semua perasaan ibu adalah ingin memberikan yang terbaik, semampu bahkan diluar batas kemampuan-pun akan tetap diusahakan.

By the way, kasih ibu sebesar itu, setulus itu, dan semanis itu. Membangun bonding antara ibu dan anak, bagiku dengan naluri seorang ibu mampu menciptakan bonding bahkan tanpa menatap sekalipun.

Bonding juga bisa terbentuk dengan memberikan yang terbaik, dari mulai kebutuhan dasarnya seperti nutrisi. Dikutip dari laman Baby Center, ada sembilan nutrisi penting untuk mendukung tumbuh kembang si kecil. Di antaranya; Asam lemak Esensial, Magnesium, Kalsium, Kalium, Zat besi, Vitamin A, Vitamin C, Vitamin D, dan Vitamin A.  Pemberian nutrisi yang tepat adalah salah satu kunci keberhasilan tumbuh kembang anak. Nah, karena pemberian nutrisi yang tepat memengaruhi tumbuh kembang si kecil, hal ini menjadi perhatian khusus banyak orang tua. Karena pada dasarnya setiap orang tua memang ingin memberikan yang terbaik, termasuk dalam pemenuhan nutrisi.

Salah satu alternatif pemberian nutrisi yang tepat untuk si kecil adalah dengan memilih produk yang berbahan organik yang diklaim lebih baik daripada produk dengan unsus kimia sintetis. Contohnya saat memilih susu. Susu Baby & Me Organic bisa jadi pilihan.

Baby & Me Organic

Baby & Me Organic merupakan susu pertumbuhan organik pertama di Indonesia yang menghadirkan kebaikan susu organik dari peternakan susu organik nomor satu di dunia. Susu yang dirancang oleh Arla ini memiliki kandungan nutrisi lengkap untuk tumbuh kembang anak. Kandungan susunya yang tanpa gula serta zat tambahan, bisa dijadikan alternatif bagi ibu. Selain itu, Baby & Me Organic juga sudah bersertifikat organik dan halal sehingga aman untuk dikonsumsi.

Aku sangat menyukai design dari kemasan susu Baby & Me Organic. Warna coklat yang dipadukan dengan warna hijau mampu mewakili esensi organik dari produk ini. Selain itu, kemasan dalamnya yang bertuliskan “From Nature with Care” sangat menarik perhatian. Touch poinnya ngena banget, warnanya, fontnya, serta pemilihan katanya.

Cara penyajiannya sama dengan susu pada umumnya. Dimulai dengan merebus air sampai suhunya 70 derajat celcius untuk menyeduh. Lalu siapkan susu Baby & Me Organic. Harap baca terlebih dahulu takaran penyajiannya, karena setiap usia punya takaran berbeda. Perhatikan juga tanggal kadaluarsa susu. Setelah memastikan semuanya aman, masukan beberapa sendok takar susu Baby & Me Organic ke dalam air hangat di dalam botol. Kemudian aduk rata sampai larut sempurna. Nah, agar susunya tidak terlalu panas untuk dikonsumsi, dinginkan terlebih dahulu botol di bawah air dingin mengalir atau tempatkan botol dalam mangkuk yang berisi air dingin. Jika sudah cukup dingin, keringkan botol dengan lap bersih. Oh ya, pastikan juga botolnya sudah benar-benar bersih atau steril ya.

Mengenal Manfaat susu organik bagi si kecil

Nah, seperti yang aku tulis di atas, bahwa produk organik diklaim lebih baik daripada produk berbahan kimia sistetis. Begitupun dengan susu Baby & Me Organic yang dihasilkan dari sapi yang mengonsumsi rumput tanpa pestisida. Hal ini dianggap lebih aman dan sehat. Kandungannya nutrisinya pun sesuai dengan kebutuhan usia anak 0-12 bulan.

Dikutip dari https://arlaindofood.co.id Mengonsumsi susu Baby & Me Organic memiliki banyak manfaat bagi si kecil di antaranya:

1. Bantu proses belajarnya.
2. Mengoptimalkan pertumbuhan fisik sesuai tahapan pertumbuhannya.
3. Meningkatkan fungsi pencernaan, imunitas, dan perkembangan bakteri baik
4. Meningkatkan metabolisme dan kesehatan seluruhnya.

Saat ini, susu Baby & Me Organic sudah bisa dibeli bebas di supermarket terdekat, atau ecommerce kesayangan ibu. Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang nutrisi penting si kecil sesuai usianya, bisa dikosultasikan langsung ke dokter anak.

Pastikan penuhi kebutuhan nutrisi si kecil sebagai wujud cinta ibu. Saat si kecil merasa dicintai, bonding antara ibu dan si kecil akan terbentuk dengan sempurna.